Laman

Translate Here!!!

11 Mei 2012

Tips menghilangkan Galau






Semua anak muda pastinya pernah merasakan apa yang namanya galau (bahasa gaulnya bete, atau mungkin sebaliknya?), sebuah situasi dimana perasaan seseorang tanpa pandang bulu menjadi tidak jelas dan labil. Galau ini sendiri dapat disebabkan oleh banyak hal, dari dalam maupun dari luar, tua atau muda, pria atau wanita, bodoh atau pinter, kaya atau miskin, hidungnya berbulu atau enggak, jadi target audience dari situasi galau ini bisa jadi mencakup umum. Beda dengan menstruasi yang target audience nya hanya seorang wanita remaja dan dewasa dan memiliki periode waktu yang dapat diperhitungkan memakai rumus masing-masing.

Berikut ini beberapa cara yang ditemukan melalui pemikiran bodoh yang mungkin dapat mengurangi atau menghilangkan galau.

1. Salurkan hawa badmood ke hal lain yang gak jelas, siapa tau yang tadinya gak jelas menjadi jelas. Contohnya nonton film gak jelas, ikutin aja ceritanya, salurkan aja hawa badmood nya, lama-lama film yang gak jelas itu jadi jelas, jadi paham sama cerita di film itu.

2. Gunakan energi negatif dalam tubuh yang menghambat masuknya mood yang pengen masuk ke tubuh kita. Ambillah sebuah pensil dan kertas, lalu gambar atau tulis atau coret apapun semau kita, biarkan energi negatif yang menggerakkan tangan, walaupun nanti kertasnya bakal jadi sampah, setidaknya bisa menambah penghasilan pemulung atau pengusaha daur ulang kertas.

3. Kadang kalo lagi galau, hawanya pengen meng-galau-kan orang lain juga. Sebelum meng-galau-kan orang lain, cobalah menghadap ke cermin, liat wajah anda masing-masing, lalu lancarkan caci maki yang tepat sesuai muka anda. Misalnya anda cakep, bilang aja,”dasar jelek!!” kalo misalnya anda jelek, bilang,” dasar monyet, ngapain liat-liat!!??”. Setidaknya sebelum anda melukai orang lain, anda melukai cermin anda sendiri di rumah.

4. Galau bisa bikin otak kita males buat menggerakkan anggota tubuh yang ada. Kalo udah gini, bisa-bisa kita jadi zombie yang cuma inget makan doang. Silahkan relaks sejenak, sambil duduk atau tiduran, lalu pikirkan hal-hal yang bisa bikin otak kita menggerakkan otot bibir untuk tersenyum. Misalnya anda suka senyum sendiri pas ngerjain angka-angka pada pelajaran matematika, silahkan pikirkan itu (tapi kayaknya jarang banget orang yang mikirin matematika bakal senyum sendiri, kecuali kalo ilmu matematikanya diterapkan pada perhitungan duit).


Cara ini memiliki tingkat keberhasilan sekitar 20%, sisanya adalah tekad yang kuat dan tubuh yang sehat. Konyol atau tidaknya,silahkan dicoba sesuai anjuran dokter masing-masing.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar